Selasa, 12 Mei 2020

Kolo Toure Berbicara Tentang Kekalahan Liverpool

 


Diberi pertanyaan bagaimana perasaannya mengenai kekalahan Liverpool di Watford pada 29 Februari - hasil yang akhiri 18 laga kemenangan mereka di Liga Premier serta keinginan mereka untuk mengikuti 'Invincibles' Arsenal Toure dengan tidak terkalahkan untuk semua musim liga - bekas bek menjelaskan segala hal yang betul.

 

Liverpool ialah team yang susah dipercayai, tuturnya. Apa yang sudah mereka kerjakan tidak bisa dipercayai. Mereka memenangi tiap laga. Kami tidak lakukan itu. Kami memenangi pertandingan-pertandingan serta menggambar pertandingan-pertandingan. [Tidak terkalahkan] bukan suatu hal yang betul-betul Anda hiraukan.

 

Terkecuali ia. Dua pompa tinju rahasia memberikannya.

 

Tetapi kampanye koronavirus yang terusik ini rupanya, Toure masih jadi anggota club yang masih tetap benar-benar mewah. Saat ini telah lebih dari pada 18 tahun semenjak persidangan singkat di Arsenal yang mengganti kehidupan Toure. Ia sudah mengepak lumayan banyak dalam periode interferensi. Kecuali gelar penting 2004 itu, dia memenangi piala selanjutnya dengan The Gunners serta lebih banyak di Manchester City serta Celtic. Ia bermain di last penting untuk Liverpool serta 120 kali untuk Pantai Gading.

 

Ia saat ini kerja untuk pelatih di bawah Brendan Rodgers di Leicester serta akan selekasnya mengakhiri pelatihan Lisensi Uefa Pro di St George's Park. Itu semasa hari training media Perkumpulan Sepak Bola jika Toure duduk untuk bicara mengenai kariernya yang beragam, jadi ide buat pemain Afrika, inspirasi pembinaannya serta saudara lelakinya,  Yaya.

 

Jauh dari rumah

 

Toure salah satu pemain pertama dari Pantai Gading yang bermain di Liga Premier - serta yang pertama melakukan di club yang melawan gelar. Ia berasa ketidakberhasilan bukan satu pilihan bila seseorang memperoleh peluang untuk ikuti.

 

Saya memang berasa semacam itu. Saya berasa saya harus lakukan segala hal secara benar. Bila Anda lakukan hal yang betul, orang akan memikir Kolo Toure datang dari Pantai Gading serta ia baik-baik saja, itu bermakna ada pemain bagus yang lain di Pantai Gading serta mereka akan pergi untuk mendapatkan talenta baru serta pengetahuan baru disana.

 

Saya benar-benar bangga akan hal tersebut sebab Drogba, Yaya, Zokora, Gervinho, Salomon Kalou serta beberapa pemain lain dari Pantai Gading tiba kesini untuk mengekspresikan talenta mereka.

 

Tapi ada dua hal yang penting saya dalami dengan cepat sekali. Bahasa serta cuaca. Susah tanpa ada keluarga saya. Serta kelihatannya tetap hujan.

 

Dalam satu hari, saya diminta pergi ke London untuk cek. Saya lihat keluar jendela serta langit biru. Saya pikirkan hari yang mengagumkan!. Jadi saya kenakan pakaian saya serta pergi ke London. Mengagumkan. Saya kedinginan. Saya selekasnya tahu jika Anda tetap memerlukan shelf di negara ini.

 


Saya semakin bersaing dibanding Yaya

 

Pada bulan Juli 2009, Toure tinggalkan Arsenal ke Manchester City pada harga £ 14 juta. Dua belas bulan selanjutnya,  dia masuk dengan saudara Yaya di Stadion Etihad. Pada 2012 mereka berdua di tim yang memenangi gelar Liga Premier. Satu lagu yang dibikin untuk menghargai mereka oleh beberapa fans City masih dinyanyikan sampai ini hari.

 

Saya belum pernah mempunyai peluang untuk berterima kasih pada beberapa orang yang lakukan itu. Itu sentuh hati saya. Saat Anda tiba ke negara lain serta beberapa orang memeluk Anda serta menyenangi Anda, memberikan Anda pujian serta menyanyikan nama Anda, itu tidak bisa dipercayai buat saya serta kakak saya.

 

Bila seorang menjelaskan pada saya 15 tahun lalu Kolo, beberapa orang akan menyanyikan nama Anda dimana saja di Inggris saya akan menjelaskan 'apakah Anda bergurau?

 

Saya tidak dapat memperbandingkan diriku dengan kakakku. Ia memang pemain yang lebih bagus dibanding saya. Saya tahu ia menyukai City tapi sebab bahasa Inggris bukan bahasa penting kita, terkadang kita menjelaskan beberapa hal yang tidak kita tujuankan.

 

Ia lakukan lebih bagus dibanding saya di sini serta ia semakin berpotensi. Tetapi saya semakin bersaing dibanding Yaya. Saya ialah pelari yang lebih bagus serta saya kerja keras. Bila Yaya mempunyai pekerjaanku, dengan talentanya, ia akan memenangi Ballon d'Or. Saya berasa seperti sudah menyakiti putriku dengan obat terlarang

 

Pada Maret 2011, tersingkap bek serbaguna itu tidak berhasil dalam tes narkoba. Ia sudah ambil beberapa tablet air istrinya dalam usaha untuk mengatur berat tubuhnya. Ia selanjutnya dilarang semasa enam bulan, mangkir dalam kemenangan last Piala FA City atas Stoke.

 

Itu benar-benar, benar-benar susah. Saya benar-benar waspada dengan berat tubuh saya. Serta saat ini, saya menimbang diri saya lumayan banyak tiap hari. Saya sudah lakukan itu semenjak awal karier saya.

 

Berat tubuh saya turun naik sedikit serta saat Anda menggunakan dua, tiga atau empat kg Anda ialah pemain yang lain, jadi saya ambil suatu hal untuk bikin saya pergi ke can semakin. Saya tidak paham saya sudah lakukan kekeliruan. Saat saya ketahui, saya kaget.

 

Hal yang jauh semakin menyakitkan ialah saat putri saya tiba pada saya serta mengatakan, Ayah, Anda menggunakan narkoba? Salah satunya anak lelaki di sekolah memberi komentar padanya: Kami harus mengetes kamu sebab ayahmu menggunakan narkoba. Saya harus menerangkan di dunia sepakbola saat orang menjelaskan narkoba itu dapat bermakna suatu hal yang dilarang, bukan kokain atau sejenisnya. Saya berasa seperti sudah sedikit menyakitinya. Itu ialah bagian jeleknya.

 

Buka jalan untuk pelatih

 

Pada bulan September 2017, Toure memberitahukan pemunduran dianya untuk ambil peranan pembinaan dengan Rodgers di Celtic. Ia ikuti bekas bos Liverpool ke Leicester pada Februari 2019 serta jadi pelatih team penting. Dia mengharap dapat jadi ide buat pelatih Afrika yang lain.

 

Di akhir karier saya, saya memikir mengenai apa yang dapat saya bawa serta ke dunia. Apa kemampuan saya dalam kehidupan saya? Saya pikirkan industri lain tapi salah satu hal yang saya betul-betul tahu serta nikmati ialah sepak bola. Salah satu industri yang saya pikir saya dapat betul-betul bawa kreasi ke sepak bola. Saya ingin melanjutkan pengalaman serta pengetahuan saya ke generasi muda.

 

Salah satunya hal penting - sentuh hati saya - ialah saya datang dari Afrika. Sedikit manager Afrika di liga papan atas di Inggris atau Eropa. Saya terlatih harus tiba dari jauh sebab tidak ada berhala serta tidak ada contoh untuk dinanti. Itu penyebabnya saya lakukan lencana saya. Beberapa rekan saya yang sudah bermain kemungkinan belum pikirkan itu. Tetapi saya ingin melakukan sebab Afrika memerlukan itu. Anda menyesuaikan diri Anda disana serta itu akan susah. Tapi harus selalu ada seseorang untuk mengawali - serta setelah itu akan ikuti.

 

Saya punyai mimpi jika satu hari team Afrika kemungkinan memenangi Piala Dunia. Kemungkinan itu akan memerlukan waktu 20 tahun, kemungkinan 30. Kemungkinan saya bisa menjadi satu dari mereka yang coba tapi itu tidak ada serta diberikan pada generasi selanjutnya. Tetapi ini arah saya kerja, ini ialah sasaran saya. Untuk capai suatu hal, kamu harus mengimpikannya. Bila kamu tidak mengimpikannya, kamu tidak pernah sampai disana.

 

Saat datang waktunya untuk geser, kesemua orang akan merasakan

 

Toure sudah habiskan dua 1/2 tahun menghisap pengetahuan yang didapat dari jadi sisi dari team pelatih Rodgers. Ia mengucapkan syukur untuk tiap menit. Serta sesaat ia belum punyai gagasan untuk bertumbuh sendiri, ia masih punyai inspirasi kapan itu pada akhirnya berlangsung.

 

Saya senang permainan. Saya mempunyai keinginan untuk permainan. Saya senang ada di dekat beberapa pemain serta memberi pendapat.

 

Saya ingin jadi positif. Anda akan alami pasang surut tapi yang withering penting ialah terus berusaha serta masih yakin pada apa yang Anda kerjakan. Saya melakukan dengan alamiah. Beberapa orang ingin kerja dengan beberapa orang baik. Semasa Anda ialah pria yang baik, Anda mempunyai sikap yang baik serta ingin memberi yang paling baik dari beberapa pemain, beberapa pemain akan menyenangi Anda. Saya benar-benar suka dengan perkembanganku saat ini, kerja dengan Brendan Rodgers. Saya belajar banyak. Saat waktunya datang, kesemua orang akan merasakan.



 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar